Thursday, December 18, 2014

TNI/POLRI HADANG AKSI KNPB/PRD MIMIKA, 16 DESEMBER 2014

Mypapua     9:30 AM   No comments

Foto TNI/POLRI mengadang Demo Damai KNPB Wilayah Timika
TNI/POLRI HADANG AKSI KNPB/PRD MIMIKA, 16 DESEMBER 2014
==================================================================
KNPB dan PRD Mimika melakukan Aksi Damai dalam rangka Terbunuhnya Jenderal Kelly Kwalik sekaligus menyikapi pembunuhan yang dilakukan oleh TNI/POLRI terhadap 5 (lima) warga sipil di Enarotali, Paniai Papua hari ini tanggal 16 Desember 2014. 
Aksi ini di hadang oleh TNI/POLRI lagi di depan Pasar Gorong-Gorong Timika-Papua di bawa todongan Senjata yang di pimpin langsung oleh Kabag Operasi Arnoldus Korowa.
Arnol Korowa menyatakan kamu pergi mempersiapkan persiapan natalan tetapi masa tetap menuntut untuk melakukan aksi menuju ke kuburan Jenderal Kelly Kwalik tetapi TNI/POLRI tidak mengijinkan mereka terpaksa masa aksi KNPB dan PRD mimika melakukan Aksi di Pasar Gorong-Gorong Timika.
Sementara itu Ketua PRD Mimika, tuan Abihut Degei menyatakan bahwa “Kami tidak merasakan Sukacita Natal tetapi Dukacita Natal.”
Thema dalam Aksi ini yang diangkat dan dituliskan dalam aksi ini adalah “PEMBUNUHAN TERHADAP 5 (LIMA) WARGA PANIAI ADALAH KADO NATAL YANG TERISTIMEWA OLEH TNI/POLRI TERHADAP BANGSA PAPUA.”
Selanjutnyaaksi diawali dengan Doa pembukaan oleh Pdt. Daniel Bagau dilanjutkan dengan pembacaan Pernyataan Politik Oleh Tuan Abihut Degei selaku Ketua PRD Mimika di Timika dan Tuntutan Pernyataan Politiknya menyatakan:
1. Pertama : Komisi Hak Hak Asasi Manusia (HAM) PBB segera lakukan rapat darurat untuk membahas situasi terakhir HAM di Papua Barat sebab kondisi Papua Barat dalam Zona Darurat.
2. Kedua : Mengutuk Pembunuhan Masal di Paniai dan mengancam praktek praktek militerisme dalam bentuk bentuk kekerasan, intimidasi, penyiksaan, pembunuhan dan penangapan sewenang wenang yang dilakukan aparat gabunganTNI/Polri diseluruh wilayah tanah air Papua Barat dengan dalil separatis, makar, KKB dan Gerakan Pengacau Keamanan (GPK) sebab perjuangan bangsa Papua Barat adalah menegakan hak kedaulatan politik HAM.
3. Ketiga : Presiden JOKOWI Segera bertanggug Jawab atas pembunuhan masal di Paniai dan segera Hetikan pemekaran Kodam dan Polda Papua Barat.
4. Keempat : Pemerintah Indonesia(Joko Widodo dan Jusuf Kalla) segera membuka ruang kebebasan seluas luasnya bagi Jurnalis Independen dan Pekerja HAM Internasional di Papua Barat untuk kepentingan investigasi dan informasi.
5. Kelima : Segera hapuskan stigma kepada Bangsa Papua dengan nama separatis, makar dan GPK yang selama ini distigmakan oleh pemerintah pusat untuk membungkam aspirasi perjuangan Papua merdeka. Dan pemerintah Indonesia segera membuka ruang demokrasi di Papua Barat.
6. Keenam : Segera tutup total PT Freeport sebab perusahaan emas kepunyaan Amerika Serikat merupakan dalang sumber kejahatan HAM dan lingkungan serta seret dan adili James Moffet dan kroni kroninya ke Mahkamah Internasional.
7. Ketujuh: Menghentikan penangkapan, pemenjaraan, pembunuhan yang dilakukan oleh Militer Republik Indonesia diatas Tanah Papua Barat terhadap Bangsa Papua Barat.
8. Kedelapan: Menghentikan pengiriman Militer Republik Indonesia di atas Tanah Papua Barat baik itu Militer Organik maupun Non Organik untuk melakukan operasi-operasi secara terbuka dan tertutup yang dilakukan untuk menghabiskan Bangsa Papua Barat.
Setelah itu masa aksi kembali ke kantor dan Ketua Komisariat Militant KNPB Wilayah Timika, Yoner Yahudi Uaga mengintruksikan kepada anggota Militantnya untuk melakukan Upacara Duka Nasional sekaligus menurunkan Bendera Simbol Perlawanan yaitu Bendara KNPB untuk menurunkan tengah tiang. Setelah itu masa aksi bubar dan makan siang bersama di kantor KNPB/PRD Mimika. ( Timika KNPB-News)
Foto Penghadangan TNI/POLRI terhadap KNPB Wilayah Timika









Mypapua


Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Ut odio. Nam sed est. Nam a risus et est iaculis adipiscing. Vestibulum ante ipsum faucibus luctus et ultrices.
View all posts by Naveed →

0 SILAKAN BERKOMENTAR :

silakan komentar anda!

Translate

Followers

NEWS