BOGOR (UMAGI)-- Salah satu mahasiswa Papua di Bogor, Zakarias Wens Pikindu, meminta agar pemerintah provinsi Papua untuk segera memperhatikan kehidupan mereka, salah satunya merehab asrama mahasiswa Papua (Kamasan VI) di Bogor yang telah rusak parah dan sudah tidak layak ditempati.
"Kondisi asrama sudah sangat tidak layak ditempati. Kalau hujan selalu banjir, dan bahkan sampai di dalam kamar karena atap bocor, kami butuh perhatian pemerintah untuk segera merehabnya," ujar Zakarias kepada suarapapua.com, Sabtu (05/05) di Jakarta.
Zakarias juga berharap, aset-aset pemerintah Provinsi untuk mahasiswa Papua di Bogor yang masih ditahan, atau dibawah beberapa senioritas untuk segera dikembalikan.
Menurut Zakariaz, tiap tahunnya jumlah mahasiswa bertambah di asrama tersebut, namun kapasitas sudah tidak mampu untuk menampungnya, juga sudah tidak layak dihuni karena banyak kerusakan.
"Tahun ini akan ada penambahan mahasiswa lagi, dan kemungkinan bertambah menjadi 25 orang," ujar Zakarias yang juga adalah Ketua Asrama Kamasan VI.
Ricky Keiya, salah satu Mahasiswa Papua sebagai penghuni membenarkannya pernyataan Zakarias. Menurut dia, tidak pernah ada perhatian pemerintah provinsi Papua usai asrama Kamasan VI dibangun.
"Sudah tujuh tahun kami tidak mendapatkan bantuan dari Pemerinta Provinsi Papua, baik bantuan bersifat fisik maupun non-fisik. Mana hak kami sebagai Mahasiswa Papua di Asrama yang merupakan aset Provinsi?," tanya Riki.
Menurut Riki, dalam sebuah pertemuaan, mahasiswa Papua, terutama yang menghuni asrama Kamasan VI juga mengancam akan mempidanakan oknum-oknum yang selama ini mengambil hak mahasiswa di Bogor.
"Apabila ada permainan gelap yang terselubung antar pihak provinsi, mahasiswa, dan senoritas, maka kami dari pihak yang dikorbankan akan membawanya sampai pada tingkatan KPK," tegas Zakarias.
Asrama Papua, Kamasan VI Bogor merupakan aset pemerintah provinsi yang dibangun tahun 2004/2005, dan diresmikan oleh Dr. Jacobus Perviddya Solossa, mantan Gubernur Provinsi Papua.
Setelah peresmian berlangsung, Gubenur Solosa meninggal dunia di Jayapura, Papua, 19 Desember 2005. Dan di saat itulah bantuan bagi mahasiswa Papua di Bogor terhenti. OKTOVIANUS POGAU
Sumber: Suara Papua
Sunday, May 6, 2012
Mahasiswa Papua di Bogor Butuh Perhatian Pemerintah Provinsi
Mypapua
6:02 AM
No comments
Mypapua
Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Ut odio. Nam sed est. Nam a risus et est iaculis adipiscing. Vestibulum ante ipsum faucibus luctus et ultrices.
View all posts by Naveed →
Translate
Followers
NEWS
-
Djuyoto Memprediksi Tahun 2015 Indonesia Pecah. Beragam reaksi dan tanggapan muncul ketika wacana tentang masa depan Indonesia, yang...
-
Oleh: Victor F. Yeimo1 Konflik politik di Papua Barat tentang keabsaan wilayah terus dipertengtan...
-
Aksi Demo 15 Agustus 2016, (foto doc knpb) Pertanyaan Yang seringkali akan selalu bartanya ketiga ada tuntutan referendum memuncak di w...
-
FOTO-FOTO KORBAN KEKERASAN MILITER DI PAPUA TERHADAP RAKYAT SIPIL
-
Yogyakarta, Tabloid-Wani -- Obi Kogoya (20 thn) Mahasiswa Papua di Yogyakarta diperlakukan bukan seperti manusia. Ini tindakan ormas yang...
-
Pelabuhan jayapura TNI Angkatan Darat Baru Tiba dari Makasar . Jayapura Rabu 02 Oktober 2013 Pendoropan Pasukan M iliter ...
-
WAMENA( UMAGI)— Kerusuhan Wamena berdarah kembali terjadi di atas Tanah Papua, kali ini di Pasar Sinakma Wamena Jayawijaya Papua, Rabu ...
-
BEKAS RUMAH DIBAKAR OLEH MILITER (TNI-POLRI) DI MARKAS BESAR TPN-OPM DEVISI II MAKODAM PENKA IV PANIAI PAPUA (FOTO: ILST/GOOGLE) ...
Contact
Popular
-
Djuyoto Memprediksi Tahun 2015 Indonesia Pecah. Beragam reaksi dan tanggapan muncul ketika wacana tentang masa depan Indonesia, yang...
-
Solidaritas Rastafari Council Ghana untuk west papua. FreeWestPapua Accra, Ghana. Rastafari Dewan Ghana mendukung Papua Barat ...
-
Prosesi Pemakanan Wakil Uskup Keuskupan Timika, Pastor Nato Gobay, Pr. Pastor Nato Gobai wafat pada, Minggu (1/2/15), sekitar Pukul 13:0...
-
Yanto dan Sem berada di trali besi Mako brimob tiga dua Timika KnpbTimika News_____Pada hari ini Kamis, 14 Juli 2016 para aparat keam...
-
Oleh: Victor F. Yeimo1 Konflik politik di Papua Barat tentang keabsaan wilayah terus dipertengtan...
-
FOTO-FOTO KORBAN KEKERASAN MILITER DI PAPUA TERHADAP RAKYAT SIPIL
-
Aksi Demo 15 Agustus 2016, (foto doc knpb) Pertanyaan Yang seringkali akan selalu bartanya ketiga ada tuntutan referendum memuncak di w...
-
Jaksa Agung: 'Pelarangan Buku-buku tentang Papua adalah Demi Menjaga Persatuan dan Kesatuan Bangsa' Di tengah rendahnya...
-
PAPUA--Memperingati Proklamasi Kemerdekaan Bangsa Papua, mama Papua asal Timika bernama Auweeumau A. menjual bermacam-macam Kera...
-
Jubi - - - Aktivis HAM di Kabupaten Jayawijaya, Boy Daby mengabarkan kepada jubi bahwa oknum anggota TNI kembali melakukan aksi penyiksaan ...
0 SILAKAN BERKOMENTAR :
silakan komentar anda!