Saturday, August 11, 2012

PEMDA MEEWO DIDE HANYA MENGENAL KOTA YOGYAKARTA ?

Mypapua     11:13 PM   No comments

BAPA-BAPA SUKU MEE MEMBUAT BEDEN KEBUN GUNA
KEBUTUHAN SEHARI-HARI DALAM HIDUPNYA
(FOTO:ILST/DOK.UMAGINEWS.COM
SURABAYA (UMAGI)-- Akhir-akhir ini Pemerintah Daerah MEUWO bangun Asrama Permanen (AP) di berbagai kota studi yang ada di seluruh Indonesia secara serius. Positifnya inilah saatnya Pemerintah membuka mata secara serius berbagai titik yang membebani berat. Saat ini pemerintah kabupaten Dogiyai dianggarkan dana pembangun asrama permanen 4 milir tahun ini di Yogyakarta. Hal ini sudah disepakati antara mahasiswa Yogyakarta dengan pemerintah daerah. Kabag Pembangunan dan anggota DPRD Kabupaten Dogiyai mendatangi rapat intern/tertutup Yogyakarta tanpa ketahui kota studi lain yang ada di Jawa dan Bali, sebenarnya ini tidak sesuai jalur, padahal kami punya ikatan besar ada di Semarang.

Saya sangat kecewa dengan kedatangan pemerintah daerah Kabupaten Dogiyai yang datang di Yogyakarta beberapa hari yang silam. Pada hal, di pulau Jawa banyak kota studi yang bisa di bangun asrama tersebut, tetapi secara langsung miliaran hilang di Yogyakarta.  Saya rasa kedatangan PEMDA Dogiyai tidak melalui jalur, dan bisa juga saya sebut keluar masuk melalui jendelah. Sebenarnya kami ini punya paguban yang besar,yaitu Ikatan Pelajar dan Mahasiswa Dogiyai se-jawa dan bali kini pusatnya kota Semarang, hanya satu payung yang merangkum kita adalah IPMADO SE-JAWA dan BALI, bukan IPMADO pusat ada di Yogyakarta.

Saya kaget dengan kedatangan pemda tanpa ketahui kota studi lain, mereka tiba di Yogyakat itu dengan sistem orang pencuri tanpa di ketahui ketua IPMADO se-Jawa dan Bali, sampai saat ini hanya saya dengar informasi dari adik-adik, pertemuan tersebut intern atau kekeluargaan. Saya harap kepada setiap pemerintah yang ada di papua khususnya pemerintah meuwo adalah Nabire-Paniai-Dogiyai-Deiyai tolong menghargai koordinator wilayah yang ada di selauruh Jawa.

 Kami kota studi lain juga membutuhkan dukungan pemda, sebab sisi biaya ekonomi, seperti biaya makan+minum,kos-kosan pun harganya meningkat, Contoh kota studi surabaya kos-kosan per/bulan Rp, 500.000,- sampai 800.000,-sedangkan untuk makan satu porsi Rp, 10.000,- dan kota studi surabaya adalah salah satu kota studi yang terpenting dan  bisa dibangun asrama permanen, sebab kota ini pintu keluar-masuk, baik darat maupun laut pasti transit di surabaya dulu baru ke tujuan mereka. Oleh karena itu, kota studi lain juga diperhatikan secara serius. Pelajar dan mahasiswa bukan semua belajar di Yogyakarta saja, kami punya wilayah yang berbeda dan kota studipun berbeda, yaitu Wilayah Timur adalah, Surabaya-Malang-Bali dan Sidoarjo, wilayah Barat adalah Jakarta-Tanggeran-Boggor dan Bandung, sedangkan wilayah tengah adalah Semarang-Salatiga-Yogyakarta dan Solo.

Terlihat ke empat kabupaten tersebut semua pembangunan Asrama Permanen dialikan ke Yogyakarta trus, saya sangat bingung apakah pemerintah kita sudah tahu kota-kota lain yang saya sudah sebutkan di atas atau memang sama sekali tidak tahu? Ataukah segaja di lakukan hal seperti itu? Malah saya binggung dengan program ini.

Harapan saya yang pertama dana pendidikanpun jangan ke Jawa tengah trus, kami pelajar dan mahasiswa/i yang ada di jawa dan bali, kalau pemda mau kasih dana pendidikan TA maupun Pemondokan langsung ke kota studinya masing-masing. Sebab persatuan anak-anak meuwo lebih unggul dan tidak dibeda-bedakan, Nabire-Paniai-Dogiyai-Deiyai, adalah hanya satu, yaitu satu payung Ikatan pelajar dan mahasiswa Nabire-Paniai-Dogiyai-Deiyai (IPMANAPADODE). Harapan kedua saya berharap uang pemondokan/kontrakan porsinya harus dinaikkan, sebab kami yang daerahnya, seperti Jakarta dan Surabaya  ekonominya meningkat.


Mypapua


Lorem ipsum dolor sit amet, consectetuer adipiscing elit. Ut odio. Nam sed est. Nam a risus et est iaculis adipiscing. Vestibulum ante ipsum faucibus luctus et ultrices.
View all posts by Naveed →

0 SILAKAN BERKOMENTAR :

silakan komentar anda!

Translate

Followers

NEWS